ZEN Rooms, Tempat Memesan Kamar Hotel Murah

ZEN Rooms, Tempat Memesan Kamar Hotel Murah

Menjelang pukul 13.00 WIB, aku melangkah ke lobi hotel. Malam ini aku berencana menginap di ZEN Rooms Yogyakarta. Ada tiga Zen Rooms di Jogja, salah satunya adalah ZEN Rooms Jogja Cendrawasih yang berada di jalan Cendrawasih No. 36, Demangan. Lokasi yang sama dengan Hotel Puri Artha.

“Check in dimulai pukul 14.00 WIB,  mas,” Ujar resepsionis yang ada di depanku.

Terlanjur sudah sampai di sini, dan malas keluar lagi. Aku menunggu di lobi hotel saja. Beberapa koleksi buku yang ada di rak arah ke restoran kubaca. Iseng juga kubuka majalah-majalah yang tersedia di tiap meja. Tidak terasa waktu satu jam kemudian sudah berlalu, dan aku bisa menuju kamar.

Suasana tenang di hotel

Berhubung kamarku ada di seberang. Aku dan rombongan lain (berbarengan check in) diantar pelayan. Hotel ini bernuansa gabungan Jawa dan Bali. Memasuki area hotel, di dalamnya ada pekarangan lumayan luas nan hijau. Jika banyak hotel konsepnya modern, di sini tak terlihat seperti itu. ada banyak tanaman tertata rapi, dan di tengahnya juga ada kolam ikan serta jembatan kecil yang bisa kita gunakan menyeberang.

Memasuki kawasan hotel yang berpatner dengan ZEN Rooms

Bagi kalian yang kurang paham dengan ZEN Rooms, sedikit penjelasannya. ZEN Rooms merupakan Virtual Hotel Operator (VHO), yaitu merupakan jaringan hotel berkualitas yang berpartner/kerjasama dengan berbagai hotel budget terbaik di Indonesia, Singapora, Thailand, Filipina, Sri Lanka, bahkan juga ada Brazil. Didukung dengan tim terbaik dan teknologi terbaru, ZEN Rooms menawarkan pengalaman travelling yang lebih efisien dan menyenangkan.

Di Indonesia sendiri, ZEN Rooms telah hadir di beberapa kota. Kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Bali, Yogyakarta, Surabaya, dan Batam sudah ada ZEN Rooms. Selain itu yang paling terbaru adalah di kota Malang. Untuk lebih detailnya, kalian bisa mendapatkan informasi banyak di website ZEN Rooms.

ZEN Rooms Jogja Cendrawasih yang kuinapi malam ini sangat unik arsitekturnya. Setiap tembok dan ukiran yang ada di dinding berwarna kecoklatan. Banyak ukiran yang terpajang, termasuk juga dengan pintu kamar. Lantunan gamelan terdengar dari pengeras suara yang berada di salah satu sudut ruangan. Di teras kamar tersedia kursi dan meja. Bagian ujung tembok juga terpajang lukisan.

Teras kamar berkonsep Jawa dan Bali

Mumpung penghuni hotel pada tidak ada di teras, aku beranjak dari tempat duduk menuju ujung lukisan. Mengabadikan diri bareng lukisan. Tentu pada tahu ini lukisan perempuan menari ini berasal dari mana.

Lukisan di dinding hotel. Abaikan sosok yang membawa buku tersebut

Kamar hotel ZEN Rooms

Kumasuki kamar yang sudah kupesan. Dua bed tertata rapi dengan terangan lampu yang temaram. Suasana khas Jawa sangat kental terasa. Tidak banyak corak yang menghiasi dinding, warna terang putih di selimuti cahaya lampu yang temaram membuat kamar ini menjadi lebih asyik untuk tidur.

Ukuran kamar cukup luas. Di dalam terdapat dua kursi minimalis berbalut busa dan di tengahnya sebuah meja yang dilengkapi dengan lampu. Ada dua jedela yang mengarah pada teras kamar dan menghadap ke kolam renang yang ada di bawah.

Kamar yang kupesan melalui website ZEN Rooms

Selain itu, di dalamnya juga terdapat lemari besar. Sebuah televisi berukuran sedang dengan channel banyak. Tidak ketinggalan pula AC yang menyejukkan hawa di dalam kamar. Tepat di tempat televisi ditaruh bersambung dengan sebuah meja dilengkapi satu kursi. Di bawah televisi terdapat kulkas mini, di dalamnya sudah ada minuman.

Kuletakkan laptop pada meja di depan, lalu mengelilingi isi dalam kamar hotel lainnya, khususnya kamar mandi. Bagi setiap orang, kamar mandi mempunyai kesan sendiri bagi orang yang menginap. Tidak jarang orang menilai sebuah tempat dinilai dari kamar mandinya. Untuk kamar mandinya pun bagus. Bathtub putih berbadu dengan lantai yang bercorak kecoklatan. Tersedia air panas untuk mandi. Cukup baguslah bagi kalian yang ingin menginap di sini.

Penampakan kamar mandinya

Kolam renang hotel

Aku paling suka bersantai dan main air di hotel jika menginap. Menjelang pagi, aku langsung menuju kolam renang yang ada di bawah. Lokasinya bersebelahan dengan pintu masuk ke dalam hotel, hanya saja tertutup tembok besar yang berbalut tanaman rambat. Pagi ini belum banyak yang berenang, hanya terlihat dua anak kecil ditemani orangtuanya.

Pemandangan kolam renangnya

Kolam renang dibagi menjadi dua, diberi pembatas yang cukup mecolok. Kedalamannya berurutan dari 50 CM, 100 CM, 150 CM, dan 200 CM. Tempatnya cukup tertutup, jadi tidak serta merta bisa orang lihat dengan mudah. Setiap sisi terdapat kursi yang bisa digunakan bersantai sembari berjemur. Serta terdapat kamar mandi untuk membilas seusai berenang.

“Berenang mas?” Tanya seorang bapak yang menjaga. Sebelumnya aku sudah menyapa bapak ini waktu pagi.

“Hanya ingin main air saja pak sambil jemuran.”

Main air kita? Mumpung masih sepi

Setiap tembok yang mejulang tinggi dirambati bunga, sehingga terlihat lebih nyaman. Di sudut kolam pun diberi tanaman sperti Cemara. Terasa bermain di tempat hijau, dan sepuasnya bisa bermain air.

Restoran hotel luas

Kulihat kupon yang ada di dalam amplop, tertera waktu sarapan antara pukul 06.30 WIB – 10.00 WIB. Berhubung waktu sudah menjelang pukul 07.00 WIB, aku menyeberangi jalan menuju restoran hotel. Lokasi restoran satu gedung dengan lobi hotel yang ada di seberang tempatku menginap. Memang hotel ini mempunyai dua gedung.

Arsitektur sama dengan gedung tempatku menginap, warna kecoklatan dan penuh ukuran dominan di sini. Bergegas aku menuju restoran yang sudah banyak penghuni kamar hotel sarapan. Sepanjang meja ramai dipenuhi orang, sebagian besar orang yang sarapan adalah turis manca.

Suasana pagi di restoran, didominasi turis manca

Ada banyak menu yang tersedia. Aku sengaja mengambil nasi goreng dan lauk. Seorang pelayan restoran menunjukkan meja yang kosong padaku untuk ditempati. Aku pun mengikuti jalan pelayan tersebut. Kalian ada yang suka jamu? Di pintu menuju restoran terdapat mbak-mbak yang merancik jamu. Dan kita bisa mencicipi jamu sesuai permintaan.

Ingin rasanya berlama-lama di sini. Sambil sarapan, lantunan karawitan mengiringi waktu pagi. Dua orang menggunakan pakaian adat Jawa melantunkan lagu-lagu jawa. salah satu yang dapat teringat olehku adalah gamelan Jawa menyanyikan Camping Gunung.

Rute ZEN Rooms dan lokasi-lokasi terdekat

Terletak di jalan Cendrawasih No. 36, Demangan, rute menuju ZEN Rooms Jogja Cendrawasih sangat mudah. Jika dari arah kota menuju jalan Solo – depan Lippo Mall belok kiri, dan pertigaan pertama belok kiri.

Atau jika dari jalan Gejayan (arah UNY) – Pertigaan RRI sebelum pasar Demangan belok kiri. Nanti lokasi ZEN Rooms Jogja Cendrawasih berada di kiri jalan. Sangat mudah sekali ditemukan, karena lokasinya berada di jalan besar.

Destinasi terdekat dari ZEN Rooms Jogja Cendrawasih adalah Museum Afandi, lokasinya bisa diakses dengan jalan kaki. Jika ingin ke Malioboro, kita bisa menggunakan alat transportasi Trans Jogja di jalan raya. Estimasi waktu sekitar 15 menit jika lancar. Begitupun menuju Bandara, atau Stasiun Kereta Api Tugu.

Kenapa memilih ZEN Rooms?

Pada dasarnya kita dapat memilih banyak hotel yang sesuai bujet kita. Di sinilah ZEN Rooms memiliki banyak pewaran dengan harga yang murah dibanding dengan harga yang dipatok hotel itu sendiri. Sehingga kita bisa tenang untuk memilih kamar hotel yang murah.

Ada lagi yang harus diingat, ZEN Rooms mempunyai layanan ZEN Rewards. ZEN Rewards adalah ZENROOMS’ loyalty program yang memberikan "1 free night" (1 malam menginap gratis) jika melakukan pemesanan kamar sebanyak 6 kali/6 malam. Untuk keterangan lebih detail bisa membuka di websitenya ZEN Rooms. Jadi berminat memesan kamar melalui ZEN Rooms?

ZEN Rooms

Website: www.zenrooms.com

Instagram: @zenrooms.id