Nongkrong di Nusantara Coffee House FEB UGM

Nusantara Coffee di FEB UGM

Lalu-lalang mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UGM tanpa henti. Mereka disibukkan dengan perkuliahan menjelang waktu istirahat siang. Aku bersantai di kursi kedai kopi, menyesap minuman dingin sembari melihat keriuhan di kampus. Kedai kopi ini bernama Nusantara Coffee House.

Berawal dari ajakan salah satu mahasiswa pekerja paruh waktu di unitku, kami menyambangi Nusantara Coffee House yang buka di salah satu gedung Fakultas Ekonomi dan Bisnis UGM. Pengelola kafe ini merupakan mahasiswa aktif. Mereka difasilitasi pihak fakultas untuk membuka wirausaha dalam kurun waktu tertentu.

Etalase depan bertuliskan Nusantara Coffee House, lengkap dengan slogan yang tertera “Taste of the islands”, pun dengan berbagai informasi promosi yang menarik bagi mahasiswa untuk membeli. Kami berdua masuk, lantas memesan minuman di kasir.

“Café Latte & Caramel Machiatto,” ujar kami di depan kasir.

Cuaca panas seperti ini memang mendukung jika menikmati minuman dingin. Terlebih kami berdua tadi berjalan kaki ke Balairung, meliput kegiatan pengukuhan Guru Besar, lantas berlanjut ke FEB untuk berdiskusi terkait SDGs dalam penulisan rilis berita di kampus.

Salah satu sudut di Nusantara Coffee FEB

Dua pesanan minuman dingin sudah disajikan, kami mengambil di meja kasir. Tak lupa membayar menggunakan fitur pindai kode batang. Siang ini, pengunjung di Nusantara Coffee House lumayan lengang, mereka lebih banyak pesanan take away.

Kulirik daftar menu dan harga yang tertera di atas meja kasir, kisaran harganya dimulai dari 22.000 rupiah. Minuman Caramel Machiatto sepertinya menjadi salah satu minuman yang direkomendasikan, atau bisa jadi minuman andalan di kafe ini.

Kedatangan kami disambut mahasiswa, dia adalah teman mahasiswa paruh waktu yang bersamaku. Dari perbincangan ini, aku baru sadar jika mahasiswa ini merupakan owner dari Nusantara Coffee House. Di sela-sela waktu mengopi, kami berbincang lumayan banyak terkait kopi dan pemasarannya.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis mempunyai program yang menurutku patut diapresiasi. Fakultas memberikan fasilitas tempat kepada mahasiswanya untuk berwirausaha. Salah satunya Nusantara Coffee House. Mereka diberikan fasilitas tempat untuk berkreasi dalam usaha.

Pemilihan ini bisa jadi mengikuti prosedur yang ada. Aku tidak tahu secara spesifiknya, informasi dari owner, mereka diberi waktu dalam jangka tertentu untuk membuka usaha di FEB. Kemudian nantinya diharapkan bisa mandiri dan membuka di tempat lain.

“Mungkin di FK-KMK UGM ada tempat untuk kami buka, mas,” selentingan owner ketika kami mengopi.

Daftar menu dan harga di Nusantara Coffee FEB

Memang kalau otak pengusaha itu selalu bisa mencari celah di tengah obrolan. Kusapu pandangan, lokasi Nusantara Coffee House ini strategis. Tak hanya mahasiswa FEB saja yang melintas, pun dengan mahasiswa Fisipol atau sekitarnya.

Di FEB UGM sepertinya ada beberapa kafe, aku sempat melihat tulisan yang ada di depan jalan. Selain itu, salah satu kawan narablogku juga bekerja di salah satu kafe di FEB. Aku iseng menghubungi Mas Iqbal, ternyata beliau sedang ada kegiatan di luar FEB.

Nusantara Coffee House ini menyediakan banyak meja dan kursi. Bagi mahasiswa, tempat ini bisa menjadi opsi untuk bersantai atau sedang sibuk mengerjakan tugas. Sekilas, tempat duduk Nusantara Coffee House mirip Coworking Space.

Lebih satu jam aku duduk di Nusantara Coffee House, banyak mahasiswa yang membeli minuman dan kembali beraktivitas. Barista yang bekerja pun ramah. Mereka menginformasikan menu yang ada dengan baik, serta melayani dengan sigap.

Kursi-kursi ala Coworking Space di Nusantara Coffee FEB

Sedikit demi sedikit minuman kuteguk, tanpa sengaja seorang kawan pesepeda yang juga mempunyai hobi berlari melintas. Dia memesan salah satu minuman kemasan botol yang menjadi andalan Nusantara Coffee House.

Seingatku, ada dua minuman kemasan botol yang menarik perhatianku di Nusantara Coffee House. Minuman Camellia yang sepertinya adalah Café Latte dalam kemasan, serta Cold Brew yang diberi nama Wine House. Semuanya dalam bentuk kemasan botol 250 mililiter.

Untuk mengenalkan kopi ke mahasiswa yang melintas di depan Nusantara Coffee House, owner memberikan semacam peta persebaran jenis kopi di Indonesia. Informasi dalam bentu gambar peta Indonesia ini menjadi salah satu cara mengenalkan bahwa Indonesia mempunyai ragam kopi yang melimpah.

Selain itu, ada juga spot yang bisa dijadikan tempat berfoto di Nusantara Coffee House. Tentu saja dengan cara seperti ini, setidaknya bakal ada mahasiswa yang penasaran dan mendatangi spot tersebut untuk berfoto. Tentu saja kemudian ada yang membeli kopi.

Menikmati minuman dingin di Nusantara Coffee FEB

Nusantara Coffee House menjadi salah satu kedai kopi yang berada di lingkungan kampus UGM, tentunya menarik untuk disambangi, khususnya para mahasiswa ataupun tendik. Kedai kopi ini buka hari Senin – Jumat, mengikuti aktivitas di fakultas.

Minuman yang kupesan sudah tandas. Kami pun sudah cukup banyak berbincang dengan ownernya. Waktunya melanjutkan aktivitas di salah satu ruangan FEB. bersantai di Nusantara Coffee House cukup nyaman, dan tentunya bakal kuagendakan kembali datang.

Di aera kampus UGM kini banyak kedai kopi yang dibuka. Hampir tiap fakultas ada kedai kopi yang bisa kita sambangi. Sebagai orang yang sering menyesap kopi, tentu saja menyenangkan. Aku bisa menjelajah kedai-kedai kopi yang ada di UGM secara berkala. *FEB UGM, 30 April 2024.