Reboan 10 Desember 2014; Sore Ngobrol di Bunderan, Malam Kumpul Bareng Federal Jogja - Nasirullah Sitam

Reboan 10 Desember 2014; Sore Ngobrol di Bunderan, Malam Kumpul Bareng Federal Jogja

Share This
Tidak terasa hari cepat berlalu, rabu kembali datang menyapa aku. Sore sudah jelas kumpulan reboan bareng teman-teman yang luang waktunya. Mumpung tidak hujan, aku sore kemarin menuju bunderan UGM. Sudah ada mas Bagus P yang menunggu aku dan Ega. Selain itu juga ada mas Miqdad, kami berbincang santai seraya mendengarkan Ega yang sedang konsultasi tentang sepeda ke mas Bagus P.
Kumpul dibunderan UGM
Kumpul dibunderan UGM
Kumpul dibunderan UGM
Sudah tidak asing lagi, setiap kumpul reboan selalu ada pemandangan yang tidak pernah luput dari pandangan. Disekitaran bunderan ini Landmark Universitas Gadjah Mada adalah salah satu tempat yang tidak pernah sepi dari para pecinta foto. Saat kami disini, ada sekitar lima kali lebih orang yang berfoto. Aku hanya mengabadikan dua kali saja. Keren kan? Ada yang belum pernah foto disini?
Sudah pernah foto disini?
Sudah pernah foto disini?
Sudah pernah foto disini?
Berhubung sore ini aku ada teman yang main ke kos, jadi dengan sangat terpaksa aku pulang lebih awal. Tapi nggak apa-apa, lagian malam nanti kami akan bertemu lagi saat kumpul acara yang diselenggarakan teman-teman dari Komunitas Federal Jogja. Benar saja, malam pukul 19:00 wib, aku mengayuh pedalku menuju tempat pelaksanaan. Wehhh, walau hujan tapi tetap saja semangat berangkatnya. Kami berkumpul di Joglo Pit, Gedong Kuning. Pokoknya kalau dari arah JEC, nanti perempatan jalan Wonosari lurus lagi kira-kira 300 meteran kiri jalan. Itu loh yang ada replika sepeda warna kuning di depan joglonya. Acara kali ini adalah sharing-sharing bareng mbak Aristi. Ini untuk kedua kalinya aku bertemu dengan mbak Aristi, sebelumnya saat acara di Eiger Jogja. Acara berlangsung santai dipandu mas Revo dari Federal Jogja.
Poster acara yang diselenggarakan Federal Jogja
Poster acara yang diselenggarakan Federal Jogja (sumber FB pak Supriyadi)
Revo, pembawa acara malam ini
Revo, pembawa acara malam ini
Mbak Aristi pembicara malam ini
Mbak Aristi pembicara (yang perempuan :-D)
Sambil menikmati hidangan Kacang rebus, Ubi bakar, dan Pisang rebus, acara berjalan dengan lancar. Kami mendapatkan sticker dan nomor undian dibelakangnya. Juga mendapatkan sebotol Pocari Sweat (sponsornya). Disini mbak Aristi membagikan tips-tips saat touring menggunakan sepeda. Dia menekankan agar saat bersepeda, kita merasakan “kenyamanan”. Ini artinya seminimal mungkin kita menghindari resiko cidera. Jelas, bersepeda itu mempunyai resiko cidera tinggi pada lutut, engkel ataupun bagian area tempat kita duduk di sadel.

Dalam bersepeda ada beberapa hal yang dilakukan sebelum melakukan perjalanan jauh. Diantaranya adalah; 1) Peralatan yang cukup/tidak berlebihan atau kurang – peralatan ini untuk diri sendiri maupun untuk sepeda, 2) Sudah mengetahui rute, jarak tempuh, waktu yang diperlukan, dan biaya yang kita akan keluarkan, 3) Memilih jenis sepeda yang size-nya sesuai dengan kenyamanan kita saat mengendarai, 4) Persiapan fisik dan adaptasi dengan sepeda yang akan kita gunakan saat touring, 5) Mengetahui deyut jantung kita- memeriksa kondisi kita sehat dan seberapa kita kuat. Dan yang terakhir 6) adalah Makan sebelum lapar dan minum sebelum haus, serta istirahat yang cukup.

Menarik banget acara sharing seperti ini. Antusias peserta yang datang walaupun hujan tidak sedikit. Lebih dari 50 peserta yang hadir, tidak semuanya cowok. Ada lebih dari 10 orang cewek/ibu-ibu. Keren kan? Pertanyaan-pertanyaan terlontar dari beberapa peserta, kalau aku hitung lebih ada sekitar 12 orang penanya. Dari sini sudah kita ketahui bagaimana antusiasnya peserta, ingat satu peserta tidak satu pertanyaan, ada dua bahkan tiga pertanyaan loh. Beberapa komunitas yang ikut (setahu aku ya) Federal Jogja, SPSS (kalau nggak salah), UGM Bersepeda, BCC (ini dari Basen), dan lainnya. Lupa aku heeee.
Peserta acara bincang santai
Sepeda para peserta yang datang diacara bincang santai
Peserta dan Sepeda para peserta yang datang diacara bincang santai
Upss, hampir kelupaan. Ada doorprize-nya loh acara ini, dan banyak banget. Hadiahnya tidak jauh-jauh dari aksesoris sepeda. Dan beruntungnya, aku mendapatkan hadiah juga. Itu apa namanya, alat yang buat buka ban lagi bocor? Pokoknya itulah haaaa Arzy juga dapat gembok sepeda, dan mas Bagus P dapat Pompa sepeda. Wahhh, Alhamdulillah, terima kasih Federal Jogja heeeee.
Hadiah yang kami dapatkan semalam
Hadiah yang kami dapatkan semalam
Hadiah yang kami dapatkan semalam
Diakhir acara kami foto bersama. Sayang sekali untuk momen ini tidak terabadikan di hpku karena baterai abis. Jadi cukup aku kasih tahu aja heeee. Eh hampir lupa, saat acara berlangsung juga ada donasi yang dikumpulkan oleh pihak penyelenggara. Sepertinya dapat uang lumayan banyak kok, dan uang tersebut akan dibelikan bibit ikan dan disebar di Embung Tambakboyo. Weh padahal itu tempat teman kosku mancing heeee. Pokoknya terima kasih buat peyelenggara acara ini (Federal Jogja), semoga kita tetap diberi kesehatandan tetap bisa bersepeda.
Baca juga postingan yang lainnya 

10 komentar:

  1. Wwwaah, mbak Aristi keren yaa!
    Aku pernah ketemu waktu dia presentasi sepedaannya yang keliling Eropa di salah satu launching apps di Jakarta.
    Ternyata dirimu dari Jogja ya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Heee, iya mbak. Ternyata mbak Aristi dikenal dimana-mana :-)
      Saya hanya domisili di Jogja mbak, aslinya Jepara (Karimunjawa) :-D

      Hapus
  2. Mountain Bike atau MTB adalah idaman bagi saya. Dulu pernah punya (MTB) namun lenyap diambil orang yang tidak bertanggung jawab

    BalasHapus
  3. Keren ya mas acaranya, aku kok jadi pengen kacang rebus, ubi rebus, pisang rebsunya :D *Salah fokus* hihihi

    BalasHapus
  4. Joglo Pit itu yang ada sepeda dipajang di dinding deket jalan raya itu ya? Interior di dalamnya unik nggak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyo mas, itu hanya joglo biasa dan buat basecamp-nya Federal Jogja mas

      Hapus
  5. wah para pesepeda yang keren sangat...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Heee, benar-benar membuat iri para pesepeda tersebut :-D

      Hapus

Pages