Pengalaman Menginap di Harris Hotel Kuta Galleria, Bali - Nasirullah Sitam

Pengalaman Menginap di Harris Hotel Kuta Galleria, Bali

Share This
Menginap di Harris Hotel Kuta Galeria Bali
Menginap di Harris Hotel Kuta Galeria Bali
Sedari awal kami ikut rombongan wisata naik bus memang sudah tidak mempunyai target apapun. Cukup mengikuti agenda yang sudah disediakan, meski salah satu destinasi harus dilewatkan karena waktu tak cukup. Bus yang kami naiki langsung menuju Harris Hotel Kuta Galleria.

Harris Hotel Kuta Galleria menjadi pilihan menginap. Mungkin pihak biro merupakan mitra di hotel tersebut. Menjelang sore kami baru bisa sampai hotel, proses pengambilan kuncu kamar lumayan memakan waktu. Terlebih, rombongan lebih dari 300 orang.

Terlihat resepsionis hotel kewalahan, sementara itu pihak biro seperti tak menyiapkan dengan baik. Aku bersantai menunggu panggilan. Hari yang lumayan capek, yang ada di pikiranku kali ini hanya ingin istirahat sejenak sebelum melanjutkan agenda menikmati sunset di pantai Kedunganan, Jimbaran.
Lobi Harris Hotel Kuta Galeria Bali
Lobi Harris Hotel Kuta Galeria Bali
Kunci kamar sudah di tangan, aku beranjak menuju lift. Seluruh kamar sudah diurusi pihak biro. Memasuki kamar, aku menyempatkan untuk mengabadikan. Secara umum, fasilitas di kamar tak jauh berbeda dengan hotel-hotel yang lainnya.

Luas kamar tak tidak ada perbedaan dengan kamar-kamar di hotel yang setara. Meja kamar bersekat dengan dinding, dilengkapi satu kursi. Salah satu yang menyenangkan di sini adalah colokan listrik ada banyak, sehingga memudahkanku untuk mengisi baterai kamera ataupun ponsel.

Cermin berukuran besar menyatu dengan meja. Meja di kamar ini bisa dimanfaatkan untuk bekerja ataupun kala istri ingin make up. Di sudut ruangan, tepatnya di dekat cermin sudah ada tempat khusus untuk brankas, di bawahnya ada mini kulkas yang bisa dimanfaatkan.

Fasilitas seperti tempat pemanas air, air mineral, TV, ataupun jaringan internet pun lengkap. Hanya saja mungkin untuk jaringan internet tidak stabil. Bisa jadi karena penggunaan yang melebihi kuota. Aku sempat menggunakan jaringan internet untuk keperluan bekerja, hanya saja beralih dengan internet dari ponsel.
Interior kamar di Harris Hotel Kuta Galeria Bali
Interior kamar di Harris Hotel Kuta Galeria Bali
Aku melongok bagian kamar mandi. Modelnya pun cukup minimalis. Namun sudah mencukupi untuk kami yangmenginap beberapa malam. Sabun cair, sampo, hingga sepasang handuk sudah tersedia. Pun dengan shower yang menyediakan air hangat untuk mengguyur tubuh.

Kamar yang kuinapi ini bebas dari asap rokok. Ada balkon kecil yang bisa kita buka untuk melihat pemandangan luar. Hanya saja, pemandangan dari kamarku kurang bagus. Balkon kamar kami menghadap bagian belakang mal.

Harris Hotel Kuta Galleria ini terletak di kawasan Kuta, yang merupakan salah satu daerah wisata paling populer di Bali. Hotel ini berjarak hanya 1,2 km dari pusat Kuta dan dekat dengan berbagai tempat wisata, seperti Pantai Kuta, Pantai Legian, dan Pasar Seni Kuta.
Toilet di Harris Hotel Kuta Galeria Bali
Toilet di Harris Hotel Kuta Galeria Bali
Lokasi Harris Hotel Kuta Galleria strategis. Hotel ini terletak di sebelah Mal Bali Galeria dan DFS Galleria Bali. Mal Bali Galeria adalah mal besar yang memiliki berbagai macam toko, restoran, dan bioskop. DFS Galleria Bali adalah pusat perbelanjaan yang menjual barang-barang bermerek dari berbagai negara.

Bagi wisatawan yang menginap di Harris Hotel Kuta Galleria yang ingin mengunjung Mal Bali Galeria sepertinya bisa melewati jembatan penghubung yang ada di hotel. Dari jendela terlihat semacam jembatan penyambung antara hotel dengan mal.

Di Harris Hotel Kuta Galleria ada fasilitas kolam renang. Lokasinya berdekatan dengan restoran. Aku sendiri jarang berenang setiap menginap di hotel, lebih sering malah jalan santai di sekitar hotel. Beberapa kamar balkonnya menghadap ke kolam renang.

Selama kami menginap di Harris Hotel Kuta Galleria, sepertinya tidak banyak pengunjung yang berenang. Hanya beberapa kawan yang menyempatkan berenang sebelum beraktivitas selama di Bali. Salah satu penyebabnya adalah jadwal agenda yang lumayan padat.
Kolam renang Harris Hotel Kuta Galeria Bali
Kolam renang Harris Hotel Kuta Galeria Bali
Restoran sudah buka sejak pukul 06.00 WIB, hanya saja untuk banyak pengunjung, tentu daya tampungnya kurang memadai. Setiap pagi, tetap saja ada pengunjung yang tidak mendapatkan meja. Aku sendiri sudah berbagi meja dengan pengunjung yang lainnya.

Menu makanan selama di sini cukup untuk sekadar sarapan. Aku biasa menikmati nasi putih dengan lauk irisan daging. Selain itu ada juga lauk sate lilit. Meski tak terlalu banyak varian makanannya, tapi sudah lebih dari cukup.

Selama di Harris Hotel Kuta Galleria, aku menikmati makan siang sekali dan dua kali sarapan. Menu sarapan variannya hampir sama. Sehingga aku sudah tahu ingin menikmati menu yang biasa kusantap. Selama di sini, tidak ada nasi goreng. Mungkin tidak jadwalnya nasi goreng.
Menikmati sarapan di Harris Hotel Kuta Galeria Bali
Menikmati sarapan di Harris Hotel Kuta Galeria Bali
Secara umum, Harris Hotel Kuta Galleria ini memang cocok untuk para wisatawan yang datang dengan rombongan besar. Jika datang hanya sendiri atau berdua, aku rasa bisa mencari tempat inap yang lebih dekat dengan keramaian dengan terjangkau jalan kaki.

Tak ada keluhan yang mendasar selama menginap, jaringan internet memang sedikit menjadi permasalah sendiri, tapi hal ini bisa dikarenakan jumalh tamu yang penuh. Hal yang kuingat, sepertinya tak jauh dari hotel ada semacam bendungan. Terkadang bau air bendungan sampai di kamar jika terbawa angin.

Terlepas dari itu semua, aku cukup menikmati waktu menginap di Harris Hotel Kuta Galleria. Semakin ramai pengunjung hotel, tentu makin banyak hal-hal yang terkadang tidak kita perkirakan. Tapi, para staf pegawai di Harris Hotel Kuta Galleria cukup cakap dan cekatan melayani tiap pengunjung hotel. *Bali; 01-03 September 2023.

6 komentar:

  1. Kadang piknik ikut rombongan yang hanya duduk manis dan mengikuti kegiatan itu sangat menyenangkan. Kita ga perlu repot-repot mikir mesti kemana atau makan apa.
    Rata-rata pemilik agen wisata memang sudah ada kerjasama dengan pihak hotel. Kadang mereka juga mendapatkan harga yang beda dari tamu biasa. Namun, membuat tamu menunggu lama untuk check in itu sebuah kesalahan fatal.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahahaha, sepakat mas. Kadang ada kesalahan juga dari biro. Tapi ya kita nikmati saja, biar panitia yang berkomunikasi da mengurusinya

      Hapus
  2. Strategis banget nih lokasi Hotel Kuta Galleris Bali. Menginap bareng keluarga maupun rombongan cocok nih. Bisa main ke Pantai Kuta, bisa shopping sana-sini, bisa ngopi di coffee shop yang dekat hotel. Bahkan sarapan di hotel kelihatan menunya enak begitu ya mas Sitam :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau di Bali sebenarnya kemarin pengen jogging, tapi apa daya waktu gak bisa ahahhahah

      Hapus
  3. Hotelnya pasti ramai ya, soalnya lokasinya strategis dan dekat dengan tempat wisata terkenal lagi yakni pantai Kuta.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Di Bali rata-rata hotel bekerjasama dengan biro travel, sehingga ramai

      Hapus

Pages