Roti Panggang dan kopi susu |
Bubur, Kopi, dan Roti merupakan kombinasi sarapan yang tepat untuk dinikmati kala pagi. Selepas bersepeda dari embung Senja, aku sengaja mampir di kedai milik kawan di sekitaran Jombor. Nama kedainya adalah Bubur.Kopi.Roti.
Pukul 08.15 WIB, aku baru sampai di kedai kawan. Terlihat sudah ada beberapa pengunjung yang menikmati sarapan bubur. Ada juga beberapa pengunjung bersantai sembari menyesap kopi. Aku memarkirkan sepeda di belakang, lantas memesan minuman kopi beserta roti panggang.
Dua pramusaji sibuk meracik pesanan para pengunjung. Sebagian besar pengunjung ingin menikmati bubur ayam. Aku berdiri mengantre, di depanku bapak ojek daring sepertinya menerima pesanan membeli bubur ayam.
“Kopi O sama Butter Toast, mas,” pesanku.
Usai memesan, aku duduk santai di bagian luar kedai. Kulirik di dalam, kawan pemilik kedai sedang sibuk membuatkan minuman sekaligus melayani pembayaran para pengunjung. Aku sendiri menikmati waktu lelah dengan duduk santai.
Kedai Bubur Kopi Roti di jalan Magelang dekat Terminal Jombor |
Bubur.Kopi.Roti merupakan salah satu kedai yang buka pada saat pandemi. Seingatku, kali pertama datang ke sini bersama beberapa kawan pesepeda. Kami memang sengaja ingin sarapan di kedai ini. Tidak sengaja, di Bubur.Kopi.Roti juga ketemu teman-teman pesepeda yang lainnya.
Sementara itu, Mas Bisma, pemilik kedai Bubur.Kopi.Roti kukenal sekitar tahun 2016 jika tidak salah. Kala itu, kami pertama kali bersua di salah satu kedai kopi yang ada di Demangan, namanya Kopi Ketjil. Sayangnya, kedai kopi tersebut sudah tutup.
Kuamati kedai suasana Bubur.Kopi.Roti pagi ini. Silih berganti pengunjung yang datang. Di sampingku, dua orang perempuan sedang asyik menyesap kopi dan menikmati roti panggang. Mereka berbincang santai, bercerita dengan kawannya.
Bagi para pecinta sarapan bubur ayam, adanya Bubur.Kopi.Roti menjadi opsi yang menarik. Ada beberapa bubur ayam yang bisa dipesan. Aku sendiri bukan pecinta bubur ayam, namun sudah beberapa kali menikmati bubur ayam di sini.
Berbagai menu di Kedai Bubur Kopi Roti |
Tentu saja, tujuan utamaku datang ke sini untuk menikmati roti panggang dan kopi susu. Mengemil roti panggang kala pagi dicelupkan pada kopi susu menjadi hal yang menyenangkan. Percayalah, banyak orang yang melakukan seperti itu.
Di kedai ini, kita bisa memilih tempat duduk yang nyaman. Untuk kalian yang senang di ruangan bisa memilih duduk di depan kasir. Hanya saja, tempat tersebut tidak terlalu luas. Opsi lain bisa di kedua sisi luar ruangan yang lebih luas.
Aku sendiri duduk santai di sisi timur. Empat kursi plastik berwarna merah dilengkapi meja kecil. Sembari menunggu pesanan disajikan, aku menyempatkan memotret dan mengambil sedikit vlog. Seingatku, aku belum menulis kedai Bubur.Kopi.Roti di blog.
Sedikit lama aku menunggu, namun pesananku belum juga diantarkan. Aku melihat beberapa pengunjung yang baru datang sudah disajikan pesanannya. Aku datang mengkonfirmasi pesananku, ternyata terselip. Dua pramusaji meminta maaf. Aku sendiri santai, terlebih waktuku masih panjang untuk bersantai.
Melayani pembeli di Kedai Bubur Kopi Roti |
Tidak lama kemudian, pesananku disajikan. Lagi-lagi pramusaji yang mengantar meminta maaf. Aku mengatakan tidak masalah. Hal seperti ini kadang terjadi karena memang banyak yang harus dilayani. Yang terpenting pagi ini aku masih bisa menikmati minuman yang kupesan.
Segelas kopi susu panas dengan sepasang potong roti panggang tersaji. Menu ini menjadi favoritku setiap di kedai ini. Bagiku, roti panggang dan kopi susu menjadi kombinasi yang tepat kala pagi. Menyesap kopi dan mengemil roti.
Beberapa ulasan kawan yang suka dengan bubur ayam pun merekomendasilkan kedai Bubur.Kopi.Roti untuk disambangi. Bagiku sendiri, jika kalian ingin menyesap kopi dan menikmati roti panggang, bisa mengunjungi kedai tersebut.
Di penghujung tahun 2024, aku sempat melihat postingan di Instagram Bubur.Kopi.Roti kalau sedang proses membuka cabang di sekitar jalan Godean. Tentu ini menjadi kabar baik, setidaknya bagi para pecinta bubur ayam di bagian barat bisa menikmati sajiannya.
Segelas kopi dan potongan roti |
Selepas menikmati kopi dan roti panggangnya, aku menghampiri mas Bisma. Beliau sedang santai di ruangan. Kami berbincang sebelum berpamitan. Selama ini kami hanya sering berinteraksi di media sosial. Hanya beberapa kali bertemu.
Hari makin panas, cuaca menjelang siang di Jogja begitu terasa. Bubur.Kopi.Roti masih terus ramai hingga menjelang siang hari. Kalian bisa bisa menyesap kopi di sini sembari menunggu jadwal travel ataupun yang lainnya.
Jika kalian ingin minuman nonkopi, di Bubur.Kopi.Roti pun tersedia. Ada beberapa menu yang dapat dijadikan opsi. Namun, kalau aku sendiri sukanya memang Kopi O dan cemilan roti panggang. Percayalah, kalian harus mencobanya. *Jogja; Sabtu, 07 September 2024.
Selepas olah raga memang energi harus diisi kembali ya mas
BalasHapusIya mas, biar kuat gowes pulangnya ahhahaha
HapusSaya paling suka teh tarik sama roti selai kaya Om Sitam. Bisa kalap kalau menu sarapannya itu.
BalasHapusSuasanya sepertinya sangat nyaman untuk sarapan, semoga suatu hari bisa main ke kedainya
memang asyik mas, apalagi msambil dicelupin rotinya
HapusOh, kupikir bubur kacang ijo, mas Sotam hehehe. Ternyata bubur ayam :D Kopi dan roti memang perpaduan sempurna untuk melepas dahaga dan mengisi perut setelah lelah bersepeda. Comfort food ya cocok dinikmati di segala cuaca. Kalau buryam itu begah juga sih kalau semangkuk isinya banyak hehehehe.
BalasHapusBubur ayam mbak,
Hapusbubur kacang ijo agak jarang yang ada di warung hahahha