Bermalam di Atria Hotel Magelang - Nasirullah Sitam

Bermalam di Atria Hotel Magelang

Share This
Menginap di Atria Hotel Magelang
Menginap di Atria Hotel Magelang
Menjelang akhir pekan, aku mendapatkan informasi untuk meliput kegiatan di Magelang. Berhubung pekerjaan sekarang lebih fokus liputan dan dokumentasi, jadi mau tidak mau harus terlibat di beberapa agenda tempat kerja. Kubaca rangkaian acara, seluruh kegiatan di Atria Hotel Magelang.

Dua hari seluruh kegiatan bertempat di ballroom. Aku tidak bisa menjelajah sudut-sudut hotel, hanya sesekali menyempatkan mengambil foto. Itupun hanya di seputaran kamar. Sementara lainnya, aku tak abadikan. Lebih banyak bertugas memotret.

Ada sedikit kesulitan bagi kami tiap pengunjung ketika menggunakan lift. Akses menuju kamar hotel mewajibkan setiap tamu menempelkan kartu kamar ke sensor di lift, baru kita bisa menekan nomor lantai sesuai kamar yang kita inapi.

Tak jarang terjadi kesulitan, aku sendiri beberapa kali harus menempelkan kartu tersebut. Mungkin ini bisa menjadi masukan pihak hotel agar lebih sensitif lagi, sehingga tamu yang menginap tidak kesulitan. Jika semuanya lancar, tentu resepsionis yang berjaga tak banyak mendapatkan keluhan tersebut.

Lorong dari lift menuju kamar menghadap ke arah gunung Merapi. Hanya saja siang ini tertutup awan tebal. Aku hanya memandang bangunan Artos yang jaraknya kurang dari setengah kilometer dari hotel. Artos merupakan salah satu mal favorit masyarakat Magelang.
Lorong menuju kamar tidur di di Atria Hotel Magelang
Lorong menuju kamar tidur di di Atria Hotel Magelang
Akses menuju kamar tak ada masalah. Kamar di Atria Hotel Magelang lumayan luas. Sepasang kasur sesuai permintaan, karena aku memang menginap berdua dengan kawan. Di kamar hotel, sepertinya semuanya aman.

Seingatku, tak banyak penginapan di Magelang yang pernah aku inapi. Kali pertama menginap sekitar tahun 2013an di Hotel Puri Asri. Kalau tidak salah, aku menginap di hotel tersebut sebanyak tiga kali pada tahun yang berbeda.

Hotel kedua yang pernah aku inapi di Magelang adalah Hotel Safira. Waktu itu undangan teman-teman blogger dari Dinas Pariwisata Kabupaten Magelang mengajak kami untuk famtrip di Magelang. Salah satu tujuannya untuk meliput gelaran di Gunung Tidar.

Sementara, penginapan yang ketiga malah di sekitar Candi Borobudur. Aku menginap di Gentong Homestay. Salah satu tempat menginap dengan harga murah yang lokasinya strategis bagi pelancong yang ingin menikmati waktu di Borobudur.

Atria Hotel Magelang menjadi tempat keempat. Tentu saja dengan agenda yang berbeda. Sedari pagi, aku disibukkan dengan aktivitas sebagai jurufoto. Menjelang siang baru bisa beristirahat sesaat. Aku menuju kamar hotel di lantai 7 jika tidak salah.
Kamar tidur di di Atria Hotel Magelang
Kamar tidur di di Atria Hotel Magelang
Ruangan kamar tak jauh berbeda dengan kamar-kamar di hotel yang lainnya. Baluran cat kamar berwarna cerah dipadukan dengan dinding yang gelap dan bermotif. Jendela besar menghadap ke gunung Merapi. Sebuah kursi sofa bisa untuk bersantai.

Bagian depan pun dilengkapi dengan televisi. Meja panjang permanen di bawahnya berguna untuk meletakkan fasilitas air mineral dan minuman teh serta kopi. Di sini juga disediakan satu kursi untuk bekerja di kamar. Untuk sesaat aku beristirahat sembari menikmati waktu siang.

Sesuai dengan keterangan di lift, kolam renang berada di lantai 3 kalau tidak salah. Aku menyempatkan singgah ke kolam renang kala pagi. Gerimis halus menjadikan dua kolam tersebut sepi dari pengunjung. Kolam renang terbagi untuk anak-anak dan orang dewasa.

Di samping kolam renang, sudah ada tempat untuk gym. Aku tidak masuk tempat kebugaran tersebut. Dari luar sudah terlihat beberapa orang sedang asyik berolahraga. Takutnya, kehadiranku malah tidak membuat nyaman bagi mereka yang sedang berolahraga.
Sudut kamar di di Atria Hotel Magelang
Sudut kamar di di Atria Hotel Magelang
Selepas berolahraga di taman depan hotel, aku langsung sarapan. Menu yang disajikan tidak ada yang mencolok perbedaannya. Menurutku, satu-satunya yang berbeda adalah Sop Senerek. Sop ini merupakan kuliner khas di Magelang.

Sop Senerek di Atria Hotel Magelang patut kalian coba jika menginap. Terlebih jika pagi hari dan cuaca mendung ataupun hujan. Sop ini bisa menjadi menu yang kurekomendasikan. Selain sop, aku juga menikmati nasi gorengnya. Sayangnya sewaktu makan tak terabadikan, hanya ada vlognya.

Di Magelang, hotel memang tidak sebanyak di Jogja. Tapi penginapan seperti homestay ataupun Villa yang harganya jauh lebih mahal dengan berbagai pemandangan yang indah tentu melimpah. Hanya saja, untuk agenda kantor, kurasa Atria Hotel Magelang tetap menjadi pilihan.
Kamar mandi di di Atria Hotel Magelang
Kamar mandi di di Atria Hotel Magelang
Dua hari agenda di Atria Hotel Magelang selesai. Tak ada masalah terkait menginap di hotel tersebut. Hanya saja, ada beberapa catatan yang harusnya bisa ditingkatkan terkait pelayanannya. Karena menurutku, ada beberapa yang seharusnya bisa diselesaikan jika ada komunikasi yang baik antar pegawai.

Sedikit komunikasi yang terlewatkan antar pegawai memang menjadi catatan kami dan sudah diutarakan oleh tim ke pegawainya. Waktunya pulang, kami meninggalkan Magelang menuju Jogja. Tidak lupa berhenti di salah satu tempat pembelian oleh-oleh di Muntilan.

Untuk kalian yang mungkin membutuhkan tempat rapat di ruangan besar, mungkin bisa menjadikan Atria Hotel sebagai opsi. Hotel tersebut mempunyai beberapa ruangan yang bisa untuk rapat besar ataupun rapat tertutup dengan ruangan-ruangan kecil. *Magelang; 09-10 Desember 2023.

6 komentar:

  1. Ini bisa jadi masukan bila suatu saat mengunjungi Magelang. Terima kasih infonya.

    BalasHapus
  2. Kesulitan dengan access cardnya karena apa nih? Apakah sensor kurang sensitif atau bagaimana? Di apartemenku juga kebetulan pakai access card, biasanya “kesulitan” datang karena ortu berkunjung tapi lupa bawa kartunya, hahaha :D Tapi apa pun itu, semoga pihak hotel punya solusinya ya :)

    Kamarnya terlihat nyaman, ukurannya cukup. Aku baru dengar ada yang namanya sop senerek, menarik, nanti aku googling supaya tau bedanya dengan sop yang biasa kumakan.

    Terima kasih sudah sharing pengalaman serunya ya! Aku suka sekali bacanya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku merasakan kadang kurang sensitif sih, beberapa teman mengalami hal yang sama

      Hapus
  3. Wah, sop senerek ternyata makanan khas Magelang ya mas? AKu baru tau dan belum coba pastinya ihihihihi... Ini kolam renangnya di lantai 3 ya wah kudu dimamprin :D Hotelnya bagus, kamar dan tempat tidur oke. Oh, gara2 akses lift dengan kartu itu ada sedikit keribetan ya. Bisa jadi masukan buat pihak hotel nih. TFS mas Sitam.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rasanya cocok banget kalau pas ujan-ujan, mbak. Beneran joss

      Hapus

Pages