Terlalu lama aku tidak menulis tentang sepakbola. Biasanya
aku senang menulis moment saat aku nonton bareng Liverpool dibasecamp Bigreds
Jogja. Setelah masuk pada umur 8 tahun dan akhir musim 2015 ini meninggalkan
Liverpool, sosok nomor 8 Liverpool akan memulai petualangannya ditempat lain.
Segala ucapan rasa hormat, haru, serta tidak rela tertuang disegala sosial
media oleh para pemain, staf, bahkan jutaan supporter Liverpool. Semua
mempunyai kata-kata untuk sang maestro lapangan Anfield.
Steven Gerrard Liverpool (sumber gambar: Twitter @IndoStevieG) |
Bersama Liverpool, Gerrard hampir mendapatkan semua tropi
yang dia inginkan. Hanya satu yang belum dia dapatkan, tropi Liga Inggris.
Beberapa kali pada masa Rafa dan BR hanya bisa diperingkat dua. Banyak fans
lain yang mencemooh Gerrard dengan membanding-bandingkannya dengan sosok
idolanya diklub. Bahkan sebuah parodi dimunculkan pada saat Gerrard mencium
kamera dengan saat idolanya mencium tropi. Biarlah, bagiku Gerrard tetaplah
pahlawan. Sosok yang membuat para lelaki bisa mengharu dan menahan nafas sesak
untuk tidak menangis. Sosok penuh panutan yang selalu dielu-elukan fans setiap
hari. Bahkan sampai nanti saat dia sudah tidak lagi menjejakkan kaki di
Anfiled.
Sebagai salah satu fans Liverpool, aku berharap Gerrard tidak
bernasib sama dengan Lampard. Ini bukan masalah tentang tropinya, tapi masalah
karirnya sekarang. Lampard yang diagung-agungkan oleh fans biru pada musim ini
menjadi pemain pinjaman tim biru lainnya. Benar-benar menjadi pukulan telak
bagi fans Lampard melihat pemain idolanya menggunakan jersey lain dikompetisi
yang sama. Kalau bilang masalah tropi? Ya, kami akui Gerrard memang tidak bisa
mendapatkan tropi Liga Inggris seperti Lampard. Walau sebenarnya dia mempunyai
kesempatan saat si biru ingin membelinya. Tapi dengan hebatnya Gerrard menolak.
Sesuai dengan kutipannya, ketika dia beranjak akan berusia 35 tahun, ini
artinya waktu dia menginggalkan tim yang membesarkannya. Mencari kehidupan baru
layaknya legenda-legenda yang ada ditim lainnya.
Steven Gerrard Liverpool (sumber gambar: Twitter @IndoStevieG) |
Aku lebih senang apabila Gerrard mengikuti jejak seperti yang
dilakukan oleh Del Piero, Raul Gonzalez, maupun Henry. Mereka menghilang dari
tim-nya menuju kompetisi dinegara lain. Mereka meninggalkan tim yang
membesarkannya untuk mencari pengalaman dikompetisi yang berbeda. Siapakah yang
masih sangsi dengan kemampuan Gerrard? Pada masa-masa keemasannya, Gerrard
layaknya seorang pahlawan. Bagaimana gol-gol krusial dia dapatkan dan membuat
pertandingan menjadi lebih dramatis. Istanbul? Ya, semua pasti bisa melihat
charisma sang kapten. Tandukannya saat mencetak gol menjadi titik balik
kebangkitan Liverpool kala itu.
Kita juga masih dapat mengingat dengan jelas bagaimana peran
Gerrard musim lalu. Liverpool terlihat fantastis saat ada dia ditengah
lapangan. Semua pemain dan supporter berduka tatkala Liverpool kalah ditangan
Crytal Palace dan Chelsea. Bahkan moment saat Gerrard terpeleset waktu melawan
Chelsea menjadi bahan ejekan para fans tetangga. Ahhh, mereka lupa kalau
beberapa sosok idolanya juga pernah terpeleset sampai akhirnya saat final tidak
beruntung waktu adu pinalti. Mungkin mereka terlalu cinta dengan Gerrard,
sehingga yang diingat-ingat hanya saat Gerrard terpeleset.
Bagaimana dengan aku? Seorang fans yang hanya bisa melihat
dia dari layar kaca, menempelkan posternya ditembok kamar kos. Gerrard
membuatku paham arti seorang pemimpin. Gerrard membuatku tahu tentang arti
kebangkitan saat terpuruk. Gerrard membuat aku begitu mencintai Liverpool.
Bagiku, Gerrard adalah sosok inspiratif yang berada dihati para pecinta
sepakbola. Bahkan dihati para pencemoohnya, Gerrard adalah sosok yang pantas
menjadi pemimpin lapangan.
Banyak moment indah, sedih, gembira kalau kita menulis
tentang Gerrard. Tulisan ini jauh dari kata bagus untuk menggambarkan Gerrard.
Untuk saat ini dan kedepannya, jika kita membicarakan Liverpool maka dalam hati
yang paling dalam kita pasti membayangkan/mengingat sosok GERRARD. You’ll Never Walk Alone Captain….!!!! We
love you…
Baca juga postingan yang lainnya
kalo nonton bola di tv pasti dibela-belain yaa sampe pagi? hehe
BalasHapusIya mbak, rela lupa sama makan dan tentunya pacar haaaa
Hapuskeputusan gerrard saya rasa emang lebih baik deh mas...
BalasHapusSemoga memang itu yang terbaik :-)
HapusSemoga kepergian Gerrard juga memicu kemunculan Gerrard-Gerrard baru.. Saya sempet berharap sama Jay Spearing, tapi tampaknya dia masih 'kalah awu' sama senior2nya. Saat ini ada Henderson, Emre Can (walaupun akhir2 ini sering main sebagai bek tengah). Jangan lupa juga sama Rossiter.
BalasHapusJaya selalu mas Stevie G. Semoga sukses di klub baru.. Musim depan mau ya dipinjam sama Liverpool :)
Haaa, rossister beberapa kali jadi cadangan ditim senior, kayaknya nggak lama lagi main :-D
Hapusada hikmah di setiap kejadian penciptaan manusia ya mas mantap dah....
BalasHapusIya mas
HapusSaya salah satu fans Manchester United Indonesia tapi tidak serta merta tidak menyukai apalagi membully pemain dari tim lain. Ini beneran, sungguh, hehe.. Kebetulan saya juga fans tim nasional Inggris, jadi saat Inggris main, saya mendadak jadi fans pemain-pemain The Three Lions. Semuanya. Nggak cuma Wayne Rooney saja. Dan Stevie G adalah salah satu yang paling saya sukai. Kemampuannya mengirim long pass tidak ada yang menandingi. Mungkin hanya kalah dari Paul Scholes haha.. :p
BalasHapusSiap2 galau bro, ditinggal sang maskot. Mungkin dulu pernah ngerasain saat Torres dibajak Chelsea ya? sabar. Fans emyu juga pernah ngerasaain, saat Beckham dan CR7 pergi. Tapi disitulah keliatan apakah saya fans emyu sejati atau fans emyu hanya karena satu dua pemain. Alhamdulilah sampai detik ini, saya masih jadi fans emyu.
Sori kepanjangan ya hehe,, saya emang greget banget kalo udah ngomongin bola, apalagi EPL. Salam kenal.
Betewe, kita punya satu common interest lagi. Yaitu gowes :D
Heee, salam kenal mas :-)
HapusSaya suka Inggris memang karena Gerrard heee, tapi dari dulu juga pengagum Ronney dan Scholes. Lagian kalau nonton sering juga bareng teman-teman fasn United :-) Galaunya udah dari kemarin mas haaa, tapi memag harus seperti itu haaa
Wah ayo nyepeda bareng haaaa
Bagi saya, Gerrard adalah pemain terbaik idola sejak kecil, karena faktor Gerrard saya jatuh cinta sama Liverpool dan Anfield, ga heran kalau dulu punya PS2 yang tak mainkan Liverpoooool terus hahaha, sampai sekarang ada PES 2013 juga mainin Liverpool dan Gerrard kudu dapat tempat di tim inti. Tapi momen paling berkesan dan dikenang adalah saat menang final di Istanbul, itu gak menyangka dan saya pun bisa "membungkam" mulut besar teman sekolah yang saking yakinnya menang dia tinggal tidur setelah Milan unggul 3-0 di babak I :D
BalasHapusPemain bintang silih berganti mas, tapi Gerrard tetap tidak bisa tergantikan #YNWA
HapusSebelumnya saya suka Liverpool, tapi makin kesini kok malah jadi rada malas nonton bola. Kenapa ya Mas?? tau nggak kenapa
BalasHapusHeee, biasanya karena kesibukan, mas. Tidak apa-apa, nikmati rutinitasnya sekarang mas:-D
HapusIya sih, udah gitu kayaknya di TV local nggak ada tayangan live liga Inggris lagi ya?? CMIIW
HapusHanya dua pertandingan yang ditayangkan, mas :-D
Hapusnyimak aja kurang suka bola hihi
BalasHapusNie salah satu gelandang tengah favorit ane. Pinter atur bola sama berani shoot dari jauh, lengkap banget deh.
BalasHapusSama-sama, mas. Salah satu pemain yang menjadi roh di Liverpool
HapusAne salah satu Liverpudlian gan..dan SteveG tidak akan pernah terlupakan
BalasHapusThx Captain Fantastic
Setiap pemain Liverpool tetaplah harus kita ingat heheheheh
HapusPemain legenda banget nih. mantaab. salam YNWA! haha.
BalasHapusLegenda banget :-D
Hapuswiiih pemain tengah favorit ini mah..:)
BalasHapusabang..hahaha..
mantap mas ulasannya
Legend :)
Hapuswalaupun ane fans MU tapi ane tetep salut sama Gerrard
BalasHapusSalam kenal mas :-)
HapusSesama suporter tugas kita hanya mendukung dan menghargai tim lain :-D
ah melankoli sekali, gerrard dengan segala tarikan nafasnya di klub tercinta. tak terasa hampir 2 tahun tanpa sang kapten.
BalasHapusumak kadit uklam dewean!
Hehehhee, salam kenal mas. Kayaknya ini Arek Ngalam :-D
HapusSaya bukan fnas Liverpool, bahkan kalau di Inggris saya mendukung Manchester United hihihi
BalasHapustapi tetap, sosok seorang Gerrard adalah salah satu yang saya sukai
determinasinya, fisiknya, kepemimpinannya dan tentu saja loyalitasnya
susah nyari pemain seperti dia di jaman seperti sekarang ketika sepakbola adalah industri besar.
itu juga kenapa saya selalu hormat pada sosok seperti Franco Baresi, Paolo Maldini, Raul Gonzales dan Steven Gerrard.
Hehehehhe
HapusSetiap pemain yang sudah menjadi legenda di tim mana[un pasti tetap disegani. Seperti Gigss, Maldini, Del Piero, Raul Gonzales dan lainnya. Mereka adalah sosok yang dapat memimpin pasukan di saat bertanding.
Steven gerrard emang keren banget :D pas bela timnas inggris aku ngefans banget :D
BalasHapusSetiap pecinta bola pasti punya pemain yang disukainya :-D
HapusDibanding pemain bola yang lain, tampang si Gerard ini, yang paling kalem, menurut aku.
BalasHapusHahahhaha, pain inggris-nya ya ahhahah
Hapussalah satu pemain terbaik menurut saya gan :-)
BalasHapusijin share ya,,,
BalasHapuskeren tulisannya,,,
BalasHapusada apa dengan Gerarrd??? lagi galau yah??
BalasHapusSalam kenal dari sesama Liverpudlian ! YNWA
BalasHapus